Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini dijadwalkan mengunjungi Mabes
TNI di Cilangkap, Jakarta Timur. Kunjungan itu untuk menghadiri upacara
pengangkatannya sebagai warga kehormatan pasukan khusus TNI.
Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan menerima pemasangan baret
dan jaket dari Panglima TNI Jenderal Moeldoko di hadapan 6.450 prajurit.
Moeldoko menegaskan, digelarnya apel kebesaran ini agar terbentuk
suasana batin antara Presiden dengan prajurit TNI. Sehingga, diharapkan
tercipta hubungan emosional antara penguasa tertinggi TNI sebagaimana
diatur dalam Pasal 10 UUD 1945 dan berkomitmen terhadap pertahanan
keamanan negara.
"Tujuannya agar terjalin hubungan emosional, sehingga Presiden
sebagai kekuatan inti berkomitmen terhadap pertanahan negara," kata Moeldoko melalui keterangan tertulisnya, Kamis (16/4/2015).
Adapun rincian personel pada apel kebesaran tersebut ialah 750
pasukan dari Mabes TNI, 2.100 prajurit TNI AD, 2.050 prajurit TNI AL,
dan 1.550 prajurit TNI AU.
Selain itu, berbagai alutsista juga akan digelar pada upacara
tersebut. Seperti, dua unit Main Battle Tank (MBT) Leopard 2A7 dan dua
unit panser tarantula Canon.
Kemudian, dua unit panser intai komando, dua pucuk rudal Grom TNI AD,
dua pucuk meriam-155 TNI AD, dua unit BMP 3F milik Marinir, dan LVT 7
milik marinir.
Lalu ada dua unit roket RM-70, dua unit Anoa APC 6X6, Panser Anoa APS sebanyak dua unit, dan satu unit Helikopter Superpuma.
Tak hanya itu, terdapat empat pesawat tempur F-16, empat Helikopter
Bell 412, satu Helikopter BO-105 Bolcow, empat Helikopter Colibri, dua
MI-35, dan satu Pesawat CN-295 yang juga memeriahkan parade udara.
Sementara 20 penerjun udara yang berasal dari pasukan Trimatra,
Kopassus, Marinir, dan Paskhas yang dijadwalkan menjadi bagian penutup
para upacara pembaretan Presiden.
Sumber: okezone.com